Strategi
pemasaran online merupakan sebuah strategi yang memiliki pangsa pasar yang
sangat luas, setiap orang memiliki kesempatan yang tidak terbatas. Seorang marketer dengan strategi pemasaran
onlinenya harus memiliki kemampuan yang dengan cepat beradaptasi dengan
perubahan yang ada. World wide web
merupakan system yang dapat menghubungkan anda dengan internet, jika dilakukan
terus-menerus tentu dapat membangun
merek dari suatu produk atau jasa. Secara garis besar, pemasaran online berarti
membuat, menjaga, memiliki eksistensi dan meningkatkan relasi dengan konsumen.
5 komponen utama dalam pemasaran online yaitu:
- Awarness, membangun kesadaran bagi
pengguna internet melalui iklan,
pencarian, arahan, pemasaran online, dan word-of-mouth marketing. - Communication, dapat berupa informasi produk/ jasa, sharing, video, testimonial, foto, dan
- Connection, dengan membuat, membangun, dan memelihara hubungan dengan pelanggan Sehingga menciptakan kepercayaan yang mendatangkan kepuasan, loyalitas.
- Service, layanan pelanggan yang baik dapat membantu penjualan bahkan meningkatkan penjualan.
- Sales, pemasaran yang baik tentu akan meningkatkan penjualan anda.
Saat ini
pemasaran online lebih ditargetkan kepada konsumen secara langsung atau one-to-one relationship. Kekuatan dari
strategi pemasaran online ini adalah diperuntukan bagi mereka yang memiliki
komputer, telepon, TV, konsol mobil, tablet dll. Apalagi dengan
membludaknya pengguna internet di dunia
maka tanpa ada target umur pun dengan pemasaran online anda dengan mudah akan
mendapatkan calon pelanggan.
Manfaat
pemasaran web adalah:
- 24jam selalu tersedia dalam memberikan informasi dan penualan
- Penjualan secara langsung
- Kemudahan bagi calon pembeli dalam mengakses produk/ jasa
- Menghemat biaya operasional, dapat ditemukan dengan cepat
- Mendapatkan dan mempertahankan pelanggan
- Penghematan biaya dan SDM
Cara kerja
marketing online, apabila dibandingkan dengan media
pemasaran lainnya, pemasaran online ini memiliki biaya yang rendah, dan
memiliki potensi dalam menawarkan, membangun, dan meningkatkan merek. Serta
dengan metode pemasaran online yang tepat seperti, periklanan online, PR
online, pencarian berbayar, Search Engine Optimization (SEO), e-mail pemasaran,
dan melalui media social maka akan berdampak sangat baik. Media social seperti
twitter, facebook, dan LinkedIn adalah percakapan dua arah yang mendukung
pemasaran P2P. Oleh karena itu dengan melakukan pemasaran
online di atas pondasi yang kuat
dan baik, anda dapat memastikan bahwa
pemasaran web bekerja dengan baik.
Menghindari perangkap, yang
harus diingat adalah pemasaran sebagai investasi, sehingga harus dipertahankan
dan ditingkatkan, Memanfaatkan alat
pemasaran online gratis dengan baik, Memberikan
nilai, membangun kepercayaan dan meningkatkan kreadibilitas dalam pemasaran,
Temukan kepribadian yang tepat agar dapat dibedakan dengan perusahaan lainnnya.
Dengan service, produk dan jasa yang membedakan anda dari pesaing-pesaing
lainnya dan Mencoba untuk menjangkau dan melayani pelanggan dengan baik.
Opini:
Setelah me-review e-book Chapter 1: Building an Online
Markering Foundation,
Dengan semakin
berkembangnya teknologi di era globalisasi ini, khususnya perkembangan gadget
yang semakin canggih memberikan kemudahan dalam mengakses internet oleh siapapun,
dimanapun, dan kapanpun, Ditambah dengan adanya alat pemasaran online gratis
seperti facebook dan twitter tentu dapat menekan biaya operasional dan sumber
daya manusia. Hal ini menjadi peluang yang sangat baik bagi marketer dalam melakukan online marketing atau yang lebih sering
dikenal dengan e-commerce.
Namun yang harus
diperhatikan adalah bagaimana marketer
harus mampu membangun brand image dan
kepercayaan bagi calon pelanggan untuk melakukan pembelian, dan memberikan
kepuasan bahkan loyalitas agar terjadi pembelian berulang. Meningkatkan
kualitas pelayanan pelanggan yang baik seperti memangkas biaya layanan (service
cost) ketika meningkatkan kualitas barang dan meningkatkan kecepatan layanan
pengiriman. Serta menjamin keamanan transaksi bisnis online, khususnya menjamin
transaksi atas kedua pihak (penjual-pembeli) yang belum memiliki keyakinan
tinggi di antara keduanya.